WAHANANEWS.CO, CIANJUR - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Asep Kusmanawijaya memastikan jika jalan penghubung wilayah Selatan Cianjur di Kecamatan Cibinong yang terputus kini telah dapat dilalui dengan normal dari kedua arah.
Asep menjelaskan, jalan yang terputus karena longsor telah berhasil dievakuasi dengan menggunakan 2 alat berat untuk menyingkirkan material longsor sepanjang 15 meter, Jumat (7/3/2025).
Baca Juga:
Dishub Cianjur Siapkan Mudik Gratis Lebaran 2025, Syaratnya Cukup Tunjukan KTP
"Tingginya material longsor berupa batu berbagai ukuran dan pohon cukup besar membuat petugas alat berat bekerja hingga pagi, sehingga akses jalan yang sempat terputus dapat dilalui secara bergantian karena alat berat masih bekerja," ujar Asep dikutip dari VOA.id, Jumat (7/3/2025).
Meski sudah dapat dilalui normal, lanjut Asep, pihaknya meminta pengendara meningkatkan kewaspadaan saat melintas di sepanjang jalur utama Cianjur selatan atau sebaliknya karena rawan terjadi bencana terutama saat hujan turun deras dengan intensitas tinggi.
Terlebih, saat ini penanganan tebing yang longsor belum maksimal sehingga masih rawan terjadi longsor susulan jika hujan kembali turun lebat, untuk mengimbau pengendara pihaknya menyiagakan beberapa orang relawan untuk melakukan pengawasan bersama petugas kepolisian.
Baca Juga:
189 Warga Desa Mekarmulya Cianjur Terkena Dampak Pergerakan Tanah, Sebagian Harus Diungsikan
"Kami berharap tidak ada lagi bencana terjadi, namun antisipasi dan kesiapsiagaan harus ditingkatkan karena informasi BMKG curah hujan masih tinggi sampai pertengahan Maret," tuturnya.
[Redaktur: Sobar Bahtiar]